Wisata religi di Turki selalu menarik perhatian para wisatawan dari berbagai negara karena memang negara ini terkenal dengan tujuan wisata religinya. Negara Turki terkenal dengan banyaknya peninggalan sejarah Islam yang sangat cocok untuk dikunjungi.
Turki dulunya sebagai pusat kekhalifahan Utsmani atau Ottoman Empire yang merupakan pemerintahan Islam dan sangat dihormati oleh seluruh dunia. Tidak heran jika Turki menyimpan banyak peninggalan sejarah dari masa lalu.
Baca juga: Transaksi Lebih Mudah, Otomatis dan Real Time dengan API Disbursement
Wisata Religi di Turki

Topkapı Palace, Fatih/İstanbul, Turkey – Photo by Nima Aksoy on Unsplash
1. Topkapi Palace
Dulunya Turki sebagai tuan rumah untuk Topkapi Palace dan istana ini fungsinya sebagai pusat pemerintahan hingga tempat tinggal Sultan Utsmaniyah serta dijadikan sebagai salah satu peninggalan penting di masa kekaisaran itu. Lokasi wisata religi ini menjadi pusat pemerintahan hingga lebih dari 600 tahun sejak Sultan Mehmet II telah berhasil menaklukkan Konstantinopel.
Akan tetapi untuk sekarang ini istana sudah dipindahkan ke Dolmabahce Palace sehingga sebagai lokasi wisata yang sangat populer di kawasan Turki. Lokasinya sendiri berada di tepi Selat Bosphorus dan berdekatan dengan Hagia Sophia yang dikelilingi oleh tembok besar, istana ini terdiri atas beberapa bangunan untuk tempat tinggal raja, keluarga dan pembantunya.
2. Blue Mosque
Blue Mosque sangat terkenal sebagai Masjid Sultan Ahmed yang merupakan salah satu wisata religi di Turki yang sangat terkenal. Dilihat dari kejauhan ada 6 menara yang menjulang tinggi sebagai daya tarik utama para wisatawan ingin berdatangan ke masjid ini.
Keindahan masjid juga sangat memukau dengan lokasinya berada di Kota tua Istanbul. Sebelum memasuki tahun 1453 Istanbul adalah pusat pemerintahan Konstantinopel serta sebagai ibukota dari kekaisaran Bizantium.
Masjid biru inilah yang berada di dekat Aya Sofya atau yang dikenal dengan Hagia Sophia yaitu Gereja Kristen yang dulunya menjadi kebijaksanaan suci dan sudah menjadi museum, kemudian saat ini beralih lagi menjadi masjid. Kunjungan ke masjid biru akan membawa para pengunjung kembali ke masa lalu saat kesultanan Utsmani yang berkuasa di Turki.
3. Istiklal Street
Istiqlal tidak hanya nama masjid yang ada di Jakarta saja, namun Turki juga memiliki Istiqlal yang merujuk terhadap kawasan belanja yang dikenal dengan Istiqlal Caddesi di kota Istanbul sepanjang 1,4 km. Kawasan ini menyediakan berbagai pilihan barang seperti roti, coklat, pakaian, musik, buku, cafe, bioskop, club malam, restoran, galeri seni dan lain sebagainya.
Setiap harinya di jalanan Ini selalu ramai kunjungan bahkan di akhir pekan bisa mencapai 3 juta pengunjung. Jalanan dengan bentuk memanjang ini berakhir di kawasan Taskim Square sebagai lokasi yang menjadi pusat kota Istanbul.
Lihat Bagaimana Jack Dapat Membantu Perusahaan Anda
4. Hagia Sophia
Hagia Sophia merupakan salah satu wisata religi di Turki dan menjadi bangunan bersejarah yang dapat menampung banyak cerita panjang sebagai bekas masjid yang dialihkan menjadi museum di Istanbul kemudian diresmikan menjadi masjid kembali. Pada mulanya bangunan ini sebagai gereja yang dibangun oleh Konstantius adalah anak dari Konstantin yang Agung dengan mengusung gaya arsitektur Bizantium terlihat sangat memukau.
Bangunan yang satu ini lebih dikenal dengan julukan Hagia Sophia. Akan tetapi sesudah Kota Konstantinopel jatuh ke dinasti Utsmaniyah di tahun 1453 kemudian Hagia Sophia fungsinya diubah menjadi masjid. Dari perubahan inilah yang membawa cerita sejarah yang lebih panjang serta nilai budaya pada bangunan yang berdiri itu.
Kemudian Hagia Sophia dijadikan sebagai museum yang memberikan daya tarik tersendiri untuk para wisatawan dari berbagai penjuru dunia. Museum itulah yang tidak hanya mampu menunjukkan sejarah Turki yang sangat kaya akan tetapi juga dijadikan sebagai simbol toleransi antara agama Islam dan Kristen yang pernah berkuasa di negara Turki.
5. Kastil Bodrum
Wisata religi di Turki lainnya adalah Kastil Bodrum yang berada di barat daya Turki dan telah berdiri dari tahun 1402 dengan menggunakan nama Petronium atas Castle of St. Peter. Sekarang ini kastil sudah diubah fungsinya sebagai museum yang dapat menyimpan banyak sejarah panjang dari Republik Turki ini.
Museum ini juga menyimpan koleksi seni yang berharga termasuk adanya karya seni dari sebuah kapal yang telah tenggelam di Laut Aegean dengan nilainya hingga jutaan dolar. Selain itu museum juga mempunyai koleksi tembikar, perunggu, barang pecah belah hingga karya seni yang berasal dari logam.
Salah satu hal yang menjadikan tempat ini terkenal di kalangan para wisatawan yaitu kastilnya yang pernah dijadikan sebagai bagian dari 7 keajaiban dunia kuno serta dibangun dengan menggunakan tumpukan batu. Hingga saat ini kastil masih terjaga dengan sangat baik sebagai lokasi wisata yang selalu dikunjungi oleh banyak orang.
Baca juga: Cara Memilih Layanan Jasa Kartu Kredit Virtual yang Terbaik
6. Museum Mevlana
Museum Mevlana merupakan ikon bersejarah dari kota Konya karena lokasi ini telah menjadi tempat makam Jalaludin Rumi sebagai tokoh besar sufi serta filsuf muslim dengan bersama para muridnya yang sudah wafat. Kerucut keramik dengan warna turquoise inilah yang diapit oleh kubah bundar menonjolkan ciri khas pada bangunan museum.
Pengelola museum ini juga mewajibkan para pengunjung untuk melepaskan alas kaki terlebih dahulu dan mengenakan plastik yang sudah disediakan guna menjaga kebersihan di area kompleks makam. Di makam ini juga telah menyimpan berbagai barang peninggalan sejarah dari Sultan Kerajaan Ottoman.
Pengelolaan juga menempatkan potongan janggut Nabi Muhammad SAW di dalam kotak yang telah dihiasi oleh kaligrafi sangat indah. Kemudian tertutup rapat dan dipersembahkan kepada para pengunjung untuk dilihat.
7. House of Virgin Mary
Orang-orang banyak sekali yang meyakini bahwa rumah Bunda Maria merupakan tempat tinggal terakhir dari ibunda Isa Almasih yang lokasinya di ketinggian Gunung Bulbul. Tempat ini menawarkan suasana yang sangat sejuk dengan udaranya yang segar karena banyak sekali pepohonan yang tumbuh di sekelilingnya.
Pertama kalinya rumah ini ditemukan di abad ke-19 oleh Clemens Brentano yang merupakan biarawan Jerman. Clemens memperoleh petunjuk terkait keberadaan lokasi rumah ini dari seorang biksu yang ada di Yerusalem.
Gunakan Jack untuk kebutuhan bisnis Anda
Dari keindahan Topkapi Palace hingga ketenangan House of Virgin Mary, setiap tempat di Turki menawarkan pengalaman spiritual yang mendalam. Selanjutnya jika Anda berencana untuk melakukan perjalanan atau menjalankan bisnis internasional, pastikan Anda memiliki solusi yang efisien untuk menangani transaksi antar negara.
Dengan Jack, keperluan Transfer Internasional untuk Bisnis menjadi lebih mudah, cepat, dan aman. Nikmati kemudahan transaksi real-time tanpa hambatan, kapan saja dan di mana saja Anda membutuhkannya!