By Jika Anda sedang memulai usaha, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah surat keterangan usaha. Dokumen ini sangat penting karena menjadi salah satu bukti legalitas usaha yang Anda jalankan.
Pada artikel ini, kami akan membahas secara lengkap dan mudah dipahami cara membuat surat keterangan usaha baik secara offline maupun online. Kami juga akan menjelaskan fungsi surat ini, dokumen yang diperlukan, hingga tips mengurusnya dengan lancar.
Baca juga: Transaksi Lebih Mudah, Otomatis dan Real Time dengan API Disbursement
Apa Itu Surat Keterangan Usaha dan Mengapa Penting?
Surat Keterangan Usaha (SKU) adalah surat resmi yang diterbitkan oleh pihak kelurahan atau kepala desa yang menyatakan bahwa Anda benar-benar memiliki sebuah unit usaha di wilayah tersebut. Bisa dibilang, SKU ini adalah tanda legalitas awal yang sangat penting bagi setiap pelaku usaha, terutama UMKM.
Mengapa SKU penting? Karena selain berfungsi sebagai bukti bahwa usaha Anda sah dan diakui secara administratif, SKU juga menjadi persyaratan utama saat Anda ingin:
- Mengajukan pinjaman modal ke bank atau lembaga keuangan lainnya.
- Mendapatkan bantuan UMKM dari pemerintah.
- Membuat Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk usaha Anda.
- Mengubah tarif listrik dari rumah ke bisnis.
- Mengurus berbagai keperluan administratif lain terkait usaha.
Jadi, kalau Anda serius ingin mengembangkan usaha, memiliki SKU adalah langkah pertama yang wajib dilakukan.
Lihat Bagaimana Jack Dapat Membantu Perusahaan Anda
Dokumen yang Perlu Disiapkan Sebelum Mengurus Surat Keterangan Usaha
Sebelum kita masuk ke langkah-langkah pembuatan surat keterangan usaha, ada beberapa dokumen penting yang harus Anda siapkan supaya proses pengurusan berjalan lancar dan tidak bolak-balik. Dokumen-dokumen ini biasanya diminta oleh kelurahan atau kantor desa:
- KTP (Kartu Tanda Penduduk) asli dan fotokopi
- KK (Kartu Keluarga) asli dan fotokopi
- Surat pengantar dari RT dan RW setempat
- Surat permohonan pembuatan SKU (biasanya disediakan di kelurahan atau desa)
Selain dokumen utama di atas, di beberapa daerah mungkin ada tambahan dokumen lain seperti foto lokasi usaha atau surat pernyataan tidak keberatan jika menyewa tempat usaha. Jadi, pastikan Anda cek regulasi di wilayah masing-masing.
Baca juga: Cara Memilih Layanan Jasa Kartu Kredit Virtual yang Terbaik
Cara Membuat Surat Keterangan Usaha Secara Offline
Membuat surat keterangan usaha secara offline masih menjadi pilihan bagi banyak orang yang ingin langsung bertatap muka dengan petugas administrasi. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda ikuti:
1. Mengurus Surat Pengantar dari RT dan RW
Langkah pertama adalah mendapatkan surat pengantar dari Ketua RT dan RW di lingkungan tempat usaha Anda berdiri. Biasanya, Anda harus datang ke kantor RT dan RW, mengisi formulir, lalu mendapatkan tanda tangan dan cap resmi dari mereka.
2. Mengajukan Permohonan SKU di Kelurahan atau Desa
Setelah surat pengantar siap, langkah berikutnya adalah mengajukan permohonan SKU ke kantor kelurahan atau desa setempat. Di sini, petugas akan memberikan formulir yang harus Anda isi dengan lengkap dan benar. Data ini akan menjadi dasar penerbitan surat keterangan usaha Anda, jadi pastikan tidak ada kesalahan.
3. Mengesahkan SKU di Kecamatan
Tahap terakhir adalah membawa surat keterangan usaha yang sudah dibuat di kelurahan ke kantor kecamatan untuk mendapatkan pengesahan resmi berupa stempel dan nomor surat. Pengesahan ini menandakan surat Anda sudah sah dan bisa digunakan sebagai dokumen resmi.
Cara Membuat Surat Keterangan Usaha Secara Online
Kalau Anda sibuk dan tidak punya banyak waktu untuk bolak-balik ke kantor desa atau kelurahan, sekarang ada cara praktis yang bisa Anda lakukan: membuat surat keterangan usaha secara online melalui sistem OSS (Online Single Submission).
Langkah-Langkah Membuat SKU Online
- Kunjungi situs resmi OSS di oss.go.id.
- Jika belum punya akun, daftar terlebih dahulu dengan mengisi data yang diminta dan lakukan verifikasi melalui email.
- Login ke akun OSS Anda.
- Pilih jenis usaha yang sedang dijalankan.
- Lengkapi data pemohon dan informasi usaha dengan benar dan lengkap.
- Ikuti instruksi yang muncul sampai proses selesai.
- Setelah selesai, Anda akan mendapatkan dokumen SKU dalam format digital yang bisa langsung di-print.
Keuntungan utama dari cara online ini adalah kemudahan dan efisiensi waktu. Anda bisa mengurusnya dari rumah tanpa perlu antre atau mengunjungi kantor kelurahan dan kecamatan.
Baca juga: Kartu Kredit Korporat: Definisi, Jenis, Keuntungan, dan Cara Kerja Kartu untuk Startup
Masa Berlaku Surat Keterangan Usaha dan Cara Perpanjangannya
Surat keterangan usaha biasanya memiliki masa berlaku selama 1 tahun sejak tanggal pengesahan. Setelah masa berlaku habis, Anda harus mengajukan perpanjangan SKU jika ingin tetap menggunakan surat tersebut sebagai bukti legalitas usaha.
Untuk memperpanjang, Anda cukup menghubungi kembali kantor kelurahan atau kecamatan dengan membawa dokumen yang sama seperti saat pengajuan awal.
Gunakan Jack untuk Kebutuhan Bisnis Anda
Membuat surat keterangan usaha adalah langkah wajib bagi siapa pun yang ingin menjalankan bisnis secara legal. Dengan SKU, Anda bisa mengakses modal, bantuan pemerintah, hingga kemudahan pengurusan izin lainnya, baik secara offline di kelurahan dan kecamatan atau online lewat OSS. Segera urus sekarang agar bisnis Anda berjalan lancar dan sah di mata hukum.
Setelah usaha Anda berdiri, kelola keuangan bisnis jadi lebih mudah bersama Jack. Mulai dari corporate card, transfer internasional, payroll, reimbursement, hingga bill payment, semuanya bisa dilakukan dalam satu platform praktis. Jack hadir untuk bantu Anda hemat waktu, biaya, dan tenaga dengan sistem keuangan all-in-one yang serba real-time.
